Wednesday, October 24, 2007

I am Fallin love with U Son...!!!

After 2 years, I never fallin love again...and finally I could fallin love with things that invisible. How its possible? Yes, of course its possible, I fallin love to Sony Ericson W960i, its will distribute in Indonesia about 1st quarter November. Anybody would give the information about this things? because I really want to buy it.

So i hope u can give me more information about the price, the best offer from W960i to be a multitasking mobile phone. Thanks all

Wednesday, October 17, 2007

Lebaran yang indah untuk saya

Apa sih makna Lebaran untuk anda ?

Kalau saya yang notabene beragama Kristen Protestan baru kali ini merasakan Lebaran yang indah di rumah yang baru.

Entah kapan saya merasakan kekeluargaan antar umat beragama terakhi kali, tapi Lebaran kemarin saya berlibur di rumah baru yang di satu komplex perumahan yang sekitarnya masih ada lingkungan desa. Dari jendela dan pintu belakang rumah saya masih bisa melihat indahnya sawah, kebun, dan peternakan, suatu pemandangan yang tidak pernah saya dapatkan di kota jakarta.

Well Lebaran indah yang bagaimana yang saya dapatkan?

Pasalnya pada saat selesai Sholat Ied warga sekitar bukan hanya bersilaturahmi dengan yang Muslim saja tapi juga mampir masuk ke rumah kami untuk bersilaturahmi. Ini satu hal yang luar biasa buat saya. Kenapa? Ya, kami sebagai warga baru (baru sebulan pindah) merasa, tentu saja tidak dikenal apalagi dengan identitas sebagai orang Kristen yang sudah terlihat dari mulai pintu masuk sudah terlihat pahatan batu yang berbentuk Salib dan masuk ke ruang tamu akan ada 2 gambar besar Tuhan Yesus, rasanya mungkin orang-orang yang beragama lain akan berpikir 2 kali untuk silaturahmi.

Setidaknya itu yang terjadi di perumahan rumah lama saya yang sudah saya tempati selama 29 tahun. Semua orang hanya langsung melewati rumah kami dan sibuk bersilaturahmi dengan yang Muslim saja.

Berbeda yang terjadi di rumah baru kami (saya & ORTU) saat ini warga sekitar dari luar kompleks bersilaturahmi dengan semua orang tanpa mengenal perbedaan agama setelah selesai Sholat Ied masuk ke rumah dan memberi salam. Hal ini benar2 membuat saya takjub, karena kalau kita bercermin dengan wajah kota Jakarta saya yakin hal ini hanya sebuah mimpi. Bahkan mungkin saya bisa jamin 99% belum mungkin terjadi di Jakarta.

Andai saja rasa saling menghormati dan menghargai sesama, kekeluargaan dan kebersamaan tanpa saling memandang perbedaan, pasti dunia ini akan terasa sangat indah.

Semoga kita semua mau belajar dengan orang-orang yang mungkin kita anggap kurang tetapi mereka punya sesuatu yang luar biasa. Mereka mengerti kalau kebersamaan dan rasa kekeluargaan akan membuat suasana damai dan tenteram.

Well....ini Lebaran yang indah buat saya. Karena saya dapat melihat dan mengalami indahnya KEBERSAMAAN.

Wednesday, October 10, 2007

Ayo pukul Ayah...!!!

AYO PUKUL, AYAH!

(Sebuah pengalaman hidup)

Ayah adalah penggemar baseball yang fanatik. Saya tumbuh di New York City,
karena itu bisa melihat team-team yang hebat berlaga di Polo Grounds,
Ebbets Field dan Yankee Stadium.

Pada hari Sabtu, saya dan ayah sering menjadi sporter untuk mendukung team
favorit kami di stadion itu. Lama-lama saya juga menyukai permainan
baseball. Tetapi karena saya seorang anak perempuan - saya lebih banyak
sebagai penonton daripada pemain; seperti lazimnya yang terjadi masa itu.

Tiap ada kesempatan, ayah selalu mengajak saya ke taman dimana ada team
anak-anak yang bermain baseball, dan ayah melemparkan bola untuk saya
pukul. Kami bermain bersama berjam-jam, dan baseball menjadi bagian
terbesar dari hidup saya.

Suatu hari saat sedang bermain baseball di taman, saya melihat seorang
wanita mendorong anak laki-lakinya di atas kursi roda, berhenti untuk
melihat permainan kami. Ayah menghentikan permainan dan bertanya kepada
anak itu apakah mau ikut bermain. Ibunya menjelaskan bahwa yang di kursi
roda itu adalah anaknya dan menderita polio; sehingga tidak bisa beranjak
dari kursi roda. Tetapi penjelasan itu tidak menghentikan niat ayah. Ayah
memberikan pemukul di tangan kecil anak itu, dan mendorong kursi roda di
base pemukul serta membantunya menggenggam tongkat pemukul. Kemudian ayah
berteriak pada saya, "Anne, lemparkan bola pada kami."

Saya sempat gugup karena kuatir jika bola yang saya lempar mengenai anak
itu. Tetapi saat melihat mata anak laki-laki itu berbinar-binar, saya
meyakinkan diri untuk melemparkan bola padanya. Saat bola sampai, tongkat
pemukul yang digenggam oleh anak laki-laki dan ayah menghantam dengan
tepat, dan anak itu berteriak kegirangan. Bola terbang melintas di atas
kepala saya dan jatuh di di seberang lapangan. Saya berlari untuk memungut
bola, dan saat berbalik, saya mendengar ayah menyanyikan lagu 'Bawa Aku Ke
Pertandingan Baseball' sambil mendorong kursi roda itu melewati semua base
di sekeliling lapangan. Ibunya bertepuk tangan dengan riuh dan anak itu
minta untuk bisa tetap ikut meneruskan permainan.

Satu jam kemudian kami meninggalkan lapangan, sangat lelah tapi bahagia.
Dengan air mata membanjir di pipinya, ibu anak laki-laki itu mengucapkan
banyak terima kasih kepada ayah karena sudah memberikan kebahagiaan yang
tak ternilai bagi anaknya yang menderita polio. Ayah tersenyum dan berkata
bahwa dia juga ikut merasakan kebahagiaan itu, dan memintanya untuk bisa
kembali lagi dan bermain baseball bersama kami.

Pada hari Sabtu berikutnya, saya dan ayah menunggu, tetapi anak laki-laki
dengan kursi rodanya tidak muncul. Saya merasa sedih dan menduga-duga apa
yang terjadi sehingga mereka tidak datang. Saya dan ayah bermain baseball
sampai siang, tetapi mereka tetap tidak datang.

Dua puluh tahun telah berlalu dan ayah yang saya cintai meninggal dengan
tenang di usia lima puluh sembilan tahun. Dengan kepergian ayah, segala
sesuatunya berubah dan dan keluarga kami memutuskan untuk pindah ke Long
Island. Perasaan saya campur aduk, karena harus meninggalkan lingkungan
dan tetangga yang sudah sangat akrab sejak saya kecil.

Terakhir kali, saya memutuskan untuk pergi ke taman dimana saya dan ayah
telah mengukir banyak kenangan indah di sana. Saya berhenti di lapangan
baseball. Di sana saya dan ayah biasa bermain pada hari Sabtu. Saat itu
saya melihat dua group anak-anak sedang bermain baseball.

Saya duduk untuk melihat sejenak. Saya merasa air mata menetes ketika
melihat anak-anak itu larut dalam permainan yang sangat saya sukai. Saya
sangat rindu pada ayah.

"Jeff, jaga base-mu," seorang pelatih berseru. Saya menyoraki seorang
pemain yang berlari kencang setelah berhasil memukul bola hingga keluar
lapangan. Pelatih itu berbalik dan tersenyum. Dia berkata, "Anak-anak
sangat senang jika bisa berlari home run, bu."

Dia meneruskan, "Saya tidak pernah membayangkan bisa menjadi pelatih di
lapangan ini. Saat masih kecil saya menderita polio dan harus duduk di
kursi roda. Suatu hari ibu mendorong kursi saya ke lapangan ini dan saat
itu ada seorang laki-laki dan anak perempuannya sedang bermain. Saat
melihat kami, mereka menhentikan permainannya dan bertanya pada ibu saya
apakah saya bisa ikut bergabung dalam team itu. Dia membantu saya
memegangi tongkat pemukul dan anak perempuannya melemparkan bola pada
saya. "

"Saat itu saya berhasil memukul bola dengan kencang karena dibantu oleh
laki-laki itu. Selanjutnya dia berlari mendorong kursi saya melewati semua
base di sekeliling lapangan sambil bernyanyi, 'Bawa Aku Ke Pertandingan
Baseball.' Itu adalah hari yang paling membahagiakan saya, lebih dari pada
tahun-tahun yang sudah saya lalui. Saya percaya bahwa pengalaman itu
memberi dorongan semangat yang luar biasa supaya bisa berjalan."

"Kami pindah ke New Jersey hari berikutnya. Itulah sebabnya pada itu ibu
membawa saya ke taman untuk mengucapkan perpisahan dengan teman-teman
saya. Saya tidak pernah melupakan laki-laki berserta anak perempuannya
itu. Saya bermimpi bisa berlari melintasi base di sekeliling lapangan
dengan kedua kaki saya sendiri. Dengan mimpi itu, melalui kerja keras tiap
hari, akhirnya bisa terwujud."

"Saya kembali lagi ke sini tahun lalu, dan mulai saat itu menjadi pelatih
team anak-anak di sini. Saya berharap suatu hari dengan berdiri tegak,
bisa bertemu dengan laki-laki dan anak perempuannya lagi. Siapa tahu, saya
bisa menemukannya sedang berada di lapangan sedang melemparkan bola pada
cucunya - setelah tahun-tahun datang dan pergi. Saat itu saya akan
mengucapkan terima kasih yang tak terhingga padanya."

Air mata mengalir di pipi saat mengetahui bahwa ayah menerima ucapan
terima kasih dari seorang anak yang ditemuinya dua puluh tahun lalu. Saya
merasa seolah-olah masih mendengar seruannya "Pukul dengan keras!", sambil
berdiri tepat di samping saya, tidak peduli apakah hidupnya sudah
direnggut dari sisi saya dan keluarganya.

Suatu contoh kebaikan hati yang sederhana di musim semi itu telah mengubah
hidup saya selamanya. Setelah dua puluh tahun berlalu, kenangan indah itu
ternyata berbuah dengan mengagumkan. "Ayo pukul, ayah!" kata saya saat
meninggalkan lapangan itu. "Saya tahu, ayah masih memainkan pertandingan
yang kita sukai bersama - baseball!"

------------ --------- ----
(Oleh Anne Carter)

Selamat Idul Fitri 1428 H

Untuk semua teman ku yang merayakan Afi mengucapkan:

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1428 H

Minal Aidin Wal Faizin, Mohon maaf lahir & Bathin

Semoga kemenangan yang diraih disertai dengan berkah yang melimpah untuk seluruh sanak saudara dan keluarga.

Warm Regards

Afi

Tuesday, October 9, 2007

Father Day

Entah kenapa di Indonesia tidak hari Ayah ? sehingga seringkali kita selalu lebih ingat akan kebaikan dari Ibu kita saja. Padahal Ayah juga mempunyai peranan penting termasuk segudang kebaikan.

Karena tidak ada hari Ayah, maka hari berhubung my lovely dad ultah hari ini ya gwe anggap ini Father Day. So gwe pengen tulis blog ini, blog yang yang bisa membuktikan that I love my dad so much

1. 3 Moment yang paling indah dan paling dikenang?

a. Hari pertama Bokap gwe turun dari laut nganterin hari pertama gwe sekolah di TK

b. Hari pertama masuk sekolah di SD, gwe takut karena semua orang memakai seragam sekolah sedangkan gwe masih pake baju bebas warna merah hanya cuma bawa 2 buku tulis. Bokap gwe mendorong dan meyakinkan gwe untuk masuk ke kelas dan mulai menulis langsung dengan ballpoint parkernya

c. Bokap gendong gwe naikin tangga monyet naik kapal kontainer sumpah gwe takut secara dibawah laut ancol

2. 3 Moment paling ga enak dan yang paling diinget?

a. dipaksa makan kue sampe muntah karena celamitan

b. disuruh hapal kali2an sambil berdiri berjam2 karena gwe selalu lupa

c. kena gaplok, karena ngak bisa matematika (Dad, I never forgot that thing!!! u r so angry)

3. 3 Hadiah paling berkesan dan yang paling berkesan?

a. Sweater warna biru muda dari Amerika

b. Sepatu Ellese pastinya original dari negara aslinya...bo..gila mahal buanget

c. uhm apa ya ga ada lagi kayanya....

4. Pernah ga bokap memotivasi elo, dan hal itu berhasil loe lakuin ?

BE NUMBER ONE. Buat bokap, menjadi no 3 atau no 2 itu bukan berhasil, bukan kemenangan, jadi menjadi yang terbaik harus no 1 bukan 3 besar atau 2 besar. Sejak gwe TK sampe SMP, bokap tuh selalu bilang kalo bukan jadi yang pertama di sekolah dia ga bakal nginjek sekolah. Jadi gw, kakak gw, ade gw, berhasil jadi no. 1 supaya bokap mau datang ke sekolah ambil raport

5. Sikap apa yang loe banggain dari Bokap?

uhm...apa ya?? sikapnya selalu low profile dan konsisten

6. Sikap yang paling loe ga suka ?

keras...tidak ada tawar menawar

7. Hal yang paling berat loe bawa2 (warisan) sebagai seorang anak dari bokap loe ?

my first and last name AFIA itu nama Oma gwe dan pastinya marga para kapitan or raja2 gitu lach di timur Indonesia SOPACUA

8. Sebagai seorang anak apa sih hal yang paling membanggakan loe kasih ke bokap?

bayarin tiket pesawat pulang kampung, abis bokap udah keliling dunia tapi pulang kampung ga pernah. Jadi udah bisa cari duit ya ajak jalan2 pulkam aja lach

9. Hari ini khan bokap loe ultah, 1 harapan di usianya yg ke 66?

cuma 1 Tuhan memberikan dia umur panjang sampe gwe punya keluarga yang mandiri. Karena impian gwe pas wedding gwe, pengen dance sama bokap dengan lagunya Luther Vandros...oh My God its my BIG DREAM in my wedding

10. 1 Sikap yang ada di bokap loe dan loe cari di calon suami atau pacar loe ?

SETIAAAAAAA..... kalo ada laki2 yang setia kaya bokap gwe yang udah keliling dunia, gwe bakal tekuk lutut ma ni co. (ada ga ya???!!!)

hari ini khan dia Ultah, kalo Tuhan bilang begini ke kuping loe: Afi sayang, sebutkan 1 permintaan dan alasannya, Saya akan memberikannya hari ini sebagai hadiah ulang tahunnya. loe bakal minta apa?

uhm...apa ya....??? SEHAT selalu karena kalo bokap sehat pasti panjang umur kalo dia panjang umur pasti nyokap ga kesepian dan yang pasti bisa lihat cucu2nya di masa depan.

Dad... I know, I don't know about u a lot when I was a kid, but when u coming home after around the world its a quality time for me, cause we know that u care, u responsible, u love, u never forget us. Walking beside me in my 1st day in school its a BIG MOMENT, I never forget my red dress, ur blue T-Shirt, walking trough the coridor and standing in the front door to make sure that I'll be happy in my first day in School.

Dad...even we have so many argument, u always forgot my B'day but u have to know, I LOVE U SO MUCH. And thank u to provide the best education for me, the best shirt, the best food, the best milk. Everything that u brought for me its the best

Dad, Happy Birthday!!